Friday 19 June 2015

Hikmah Jumat


إن خسِرت شيئًا لم تتوقع يومًا أن تخسره ، فإن الله سيرزقك شيئًا لم تتوقع يومًا أن تملكه .

Bila engkau kehilangan sesuatu yang sebelumnya tak pernah terbayangkan, maka yakinlah bahwa Allah akan memberimu rezeki yang sebelumnya tak pernah ada dalam bayangan!

تفاءل عندما تصعب عليك الأمور ، فإن الله تعالى أقسم مرتين فإنّ مع العُسر يُسرا ، إنّ مع العسر يسرا .

Optimislah ketika menghadapi kesulitan, sebab Allah telah bersumpah dua kali: sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan.

الحياة سألت الموت :لمآذا البشر يحبونني ويكرهونك ؟ أجاب الموت : ﻷنك كذبة جميلة وأنا حقيقة مؤلمة

Kehidupan bertanya pada kematian, “mengapa manusia mencintaiku dan membencimu?” Kematian menjawab, “Karena kamu fatamorgana yang menyenangkan, sedangkan aku hakikat yang memilukan.”

لا نعلم بعد رحمة الله ما الذي سيدخلنا الجنة ؟؟ أهي ركعة ، أو صدقة ، أو سقيا ماء ، أو حاجة مؤمن قضيناها ، أو دعوة ، أو ذكر !!!!فاعمل ولا تستصغر !!!!!!

Setelah rahmat Allah, kita tak tahu amalan apa yang memasukkan kita ke dalam surga. Apakah rakaat shalat kita, ataukah sedekah kita, ataukah doa kita, zikir kita, atau keringanan tangan kita dalam memenuhi kebutuhan saudara. Maka lakukan amal kebaikan apa saja dan jangan meremehkannya!

عندما تظن بأن بعد الشقاء سعاده ، وبعد دموعك إبتسامةفقد أديت عبادة عظيمه ألا وهي حسن الظن بالله

Saat engkau yakin ada bahagia setelah sedih mendera, dan ada senyuman setelah tangisan, maka sesungguhnya engkau telah menunaikan satu ibadah yang besar, yaitu berbaik sangka kepada Allah

إذا أتعبك ألم الدنيا فلا تحزن .. فربما أشتاق الله لسماع صوتك وأنت تدعوه ..

Jangan sedih saat derita dunia menimpamu. Sebab bisa jadi Allah menimpakan hal itu karena rindu mendengar suara tulusnya doamu…
  
لا تنتظر السعادة حتى تبتسم .. ولكن ابتسم حتى تكون سعيد ..

Jangan menunggu bahagia untuk tersenyum. Tapi tersenyumlah agar bahagia

ولماذا القلق من المجهول وكل شيء عند الله معلوم .. لذلك إطمئن فأنت في عين الله الحفيظ .. وقل بقلبك قبل لسانك « فوضت أمري إلى الله »


Mengapa menggelisahkan masa depan, sedang segala sesuatu sudah berada dalam pengetahuan Allah? Tenanglah, karena engkau dalam pengawasan Allah Yang Maha Melindungi. Ucapkanlah dengan sepenuh hati, “Kuserahkan semua urusanku hanya kepada Allah.” 

Artikel Terkait:

No comments:

Post a Comment

Katakan yang baik-baik, atau lebih baik diam. Begitu pesan Rasul kita...